Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap Bakteri Staphyloococcus aureus

Maharani, Fauzia Meidhita (2025) Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap Bakteri Staphyloococcus aureus. Diploma thesis, ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang.

[thumbnail of KTI FAUZIA MEIDHITA M.pdf] Text
KTI FAUZIA MEIDHITA M.pdf - Published Version

Download (2MB)
[thumbnail of Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap bakteri Staphylococcus aureu (1)_removed.pdf] Text
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap bakteri Staphylococcus aureu (1)_removed.pdf - Published Version

Download (187kB)
[thumbnail of receipt_Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap bakteri Staphylo (1).pdf] Text
receipt_Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap bakteri Staphylo (1).pdf - Published Version

Download (214kB)

Abstract

Pendahuluan : Penyakit infeksi merupakan salah satu masalah kesehatan di negara Indonesia yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus, bakteri yang paling dominan akan penyebarannya dan perkembangbiakannya. Untuk mengetahui uji aktivitas antibakteri dilakukan pembuatan ekstrak dari bahan alami. Daun sukun (Artocarpus altilis) memiliki kandungan senyawa yang dapat di gunakan sebagai antibakteri Staphylococcus aureus. Tujuan : Untuk mengetahui uji aktivitas antibakteri ekstrak daun sukun (Artocarpus altilis) pada bakteri Staphylococcus aureus. Metode : Penelitian ini menggunakan studi eksperimental mencakup posttest-only control group desain. Ekstrak diperoleh melalui metode ekstraksi maserasi dan uji daya hambat aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi cakram. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah isolat bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923 dari BBLK Surabaya dan Daun sukun (Artocarpus altilis). Analisis statistik menggunakan uji T sampel independent. Hasil : Hasil penelitian ini menggunakan konsentrasi 100% yang menunjukkan hasil rata-rata zona hambat yang terbentuk pada ekstrak daun sukun (Artocarpus altilis) sebesar 2 mm, dianalisis data menggunakan uji T sampel independent dengan nilai signifikan 0,000 (p < 0,05) artinya terdapat perbedaan pada kelompok kontrol perlakuan ekstrak daun sukun (Artocarpus altilis) dan kontrol negatif. Kesimpulan : Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun sukun (Artocarpus altilis) memiliki aktivitas antibakteri yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Kata Kunci: Staphylococcus aureus, Artocarpus altilis, posttest-only control group desain

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Staphylococcus aureus, Artocarpus altilis, posttest-only control group desain
Subjects: R Medicine > RH Health Analyst
Divisions: Program Studi > D3 Teknologi Laboratorium Medis
Depositing User: Fauzia Meidhita Maharani
Date Deposited: 26 Sep 2025 10:15
Last Modified: 26 Sep 2025 10:15
URI: http://repository.itskesicme.ac.id/id/eprint/8165

Actions (login required)

View Item View Item