Sari, Diva Nofita (2018) PENGARUH EKSTRAK DAUN PLETEKAN(Reullia tuberosa L) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PADAMENCIT PUTIH. Diploma thesis, STIKES Insan Cendekia Medika Jombang.
Text
151310053_Diva Nofita Sari_KTI pdf.pdf Download (2MB) |
|
Text
151310053_Diva Nofita Sari_Artikel.pdf Download (40kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg Download (15kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg Download (7kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg Download (3kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg Download (1kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg Download (44kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg Download (17kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg Download (7kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg Download (1kB) |
Abstract
Pletekan (Reullia tuberosa L) merupakan salah satu tumbuhan herbal yang mempunyai zat aktif polifenol pada daun yang dapat mengobati diabetes mellitus. Diabetes mellitus merupakan penyakit yang ditandai dengan kadar glukosa tinggi hal ini dapat dicegah dengan menerapkan pola hidup sehat seperti mengatur pola makan, menghindari stres, cukup olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh estrak daun pletekan (Reullia tuberosa L) terhadap penurunan kadar glukosa pada mencit putih jantan dengan metode obsevasi laboratorium (glukometri). Ekstrak daun pletekan (Reullia tuberosa L) dibuat dengan metode meserasi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik eksperiental. Populasi sebanyak 9 ekor mencit putih. Pengambilan sampel dengan purposiv sampling. Variabel independen penelitian yaitu pemberian ekstrak pletekan (Reullia tuberosa L). Variabel dependennya yaitu kadar glukosa darah pada mencit putih. Pengolahan data menggunakan Editing, Coding,Tabulating,Scoring analisa menggunakan Paired t-test. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata hasil sebelum pemberian ekstrak daun pletekan (Reullia tuberosa L) yaitu 133,1 mg/dl, dan rata-rata hasil sesudah pemberian ekstrak (Reullia tuberosa L) dengan konsentrasi 10%, 20%, 30% yaitu 81,78 mg/dl. Uji statistika Paired t-test menunjukkan hasil p=0,000 (p<0,05) artinya H1 diterima dan H0 ditolak. Kesimpulan peneliatian ini bahwa ada pengaruh kadar glukosa mencit putih yang sebelumnya sudah diberi ekstrak daun pletekan (Reulliatuberosa L) sehingga mengalami penurunan. Kata kunci: Ekstrak pletekan (Reullia tuberosa L), glukosa darah, mencit putih
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ekstrak pletekan (Reullia tuberosa L), glukosa darah, mencit putih |
Subjects: | R Medicine > RH Health Analyst |
Divisions: | Program Studi > D3 Analis Kesehatan |
Depositing User: | User1 |
Date Deposited: | 09 Oct 2018 13:10 |
Last Modified: | 06 Jan 2021 09:23 |
URI: | http://repository.itskesicme.ac.id/id/eprint/812 |
Actions (login required)
View Item |