Damayanti, Alfina (2025) Pengaruh Permainan Puzzle Terhadap Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Usia Prasekolah. Undergraduate thesis, ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang.
Preview |
Text
PENGARUH PERMAINAN PUZZLE TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA PRASEKOLAH (Di TK Muslimat 6 Tarbiyatul Athfal Sambong Dukuh, Jombang) (1).pdf - Published Version Download (8MB) | Preview |
Preview |
Text
receipt_PENGARUH PERMAINAN PUZZLE TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA PRASEKOLAH (Di TK Muslimat 6 Tarbiyatul Athfal Sambong Dukuh, Jombang) (1).pdf - Published Version Download (165kB) | Preview |
Preview |
Text
Skripsi Alfina Damayanti (1).pdf - Published Version Download (4MB) | Preview |
Abstract
Pendahuluan: Perkembangan motorik halus pada anak memiliki peranan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan pada anak. Perkembangan motorik halus yang buruk pada anak jika tidak diatasi akan mempengaruhi proses perkembangan anak. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh permainan puzzle terhadap perkembanagan motorik halus pada anak usia prasekolah di TK Muslimat 6 Tarbiyatul Athfal Sambong Dukuh, Jombang. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Desain penelitian menggunakan pra eksperimen dengan pendekatan one pre-post test design. Populasinya seluruh anak usia prasekolah di TK Muslimat 6 Tarbiyatul Athfal Sambong Dukuh, Jombang yang berjumlah 50 anak usia prasekolah menggunakan metode proposional random sampling dan didapatkan sampel 44 anak usia prasekolah. Variabel independent adalah permainan puzzle dan variable dependen adalah perkembanagan motorik halus. Pengumpulan data menggunakan SOP dan pengukuran DDST II pada aspek motorik halus. Pengolahan data meliputi editing, coding dan scoring. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan motorik halus anak sebelum diberikan permainan puzzle adalah normal 16 anak (36,4%), suspect 21 anak (47,7%), untestable 7 anak (15,9%). Perkembangan motorik halus anak sesudah diberikan permainan puzzle adalah normal 34 anak (77,3%), suspect 10 anak (22,7%), untestable (0). Hasil uji Wilcoxon didapatkan p (0,000) lebih rendah dari ɑ (0,05) atau (p<ɑ), maka H₁ diterima. Kesimpulan: ada pengaruh permainan puzzle terhadap perkembangan motorik halus anak usia prasekolah di TK Muslimat 6 Tarbiyatul Athfal Sambong Dukuh, Jombang. Kata kunci: Puzzle, Perkembangan Motorik Halus, Anak prasekolah
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Puzzle, Perkembangan Motorik Halus, Anak prasekolah |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Program Studi > S1 Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Alfina Damayanti |
Date Deposited: | 30 Jan 2025 15:18 |
Last Modified: | 30 Jan 2025 15:28 |
URI: | http://repository.itskesicme.ac.id/id/eprint/7810 |
Actions (login required)
View Item |