Utaminingsih, Utaminingsih (2018) Hubungan Pola Konsumsi Makanan dengan Kejadian Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Gayaman. Undergraduate thesis, STIKes Insan Cendekia Medika Jombang.
Text
jurnal utami ningsih.docx - Published Version Restricted to Registered users only Download (43kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 1-6 utaminingsih.docx - Published Version Restricted to Registered users only Download (111kB) | Request a copy |
|
Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt Restricted to Registered users only Download (9kB) | Request a copy |
|
Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt Restricted to Registered users only Download (20kB) | Request a copy |
Abstract
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan hipertensi penyebab nomor satu kematian di dunia. Hal ini karena secara statistic jumlah penderita hipertensi yang terus meningkat dari waktu ke waktu. Berbagai faktor yang berperan dalam hal ini salah satunya adalah pemilihan makanan yang kurang benar, seperti makan makanan yang berlemak dan berkolesterol tinggi, makan dengan asupan garam yang berlebihan, merokok, minum kopi dan minum minuman beralkohol. Tujuan peneliti ini adalah untuk mengetahui hubungan pola konsumsi makanan dengan kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Gayaman Kabupaten Mojokerto. Jenis penelitian yang digunakan yaitu survey analitik sedangkan rancangan penelitiannya adalah Cross Section. Populasi penelitian sebanyak 39 pasien hipertensi, sampel sebanyak 39 responden, variable independen adalah pola konsumsi makanan dan variabel dependent adalah hipertensi. Teknik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling.Instrument menggunakan skala likert dan lembar observasi untuk tekan darah.Analisa data menggunakan uji Spearman Rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai pola konsumsi makan negative 21 (53,8%) , dan sebagian besar mengalami hipertensi berat 22(56,4%). Hasil tabulasi siang didapatkan responden yang mempunyai pola makan negative 8 responden (28%) mengalami hipertrensi berat. Ditinjau dari usai responden dapat diketahui bahwa sebagian besar responden berusia 50-60 tahun. Hasil annalisa data menggunakan uji Spearman Rho responden pola konsumsi makanannya negative sebanyak 39 responden (53,8%) menunjukkan bahwa ada hubungan pola konsumsi makanan dengan kejadian hipertensi. Hipertensi merupakan penyakit yang salah satunya disebabkan oleh pola makan yang negative/tidak sehat. Pola makan yang tinggi lema, kolesterol dan tinggi garam beresiko meningkatkan tekanan darah. Dengan demikian petugas kesehatan diharapkan mensosialisasikan pola makan yang tepat dan dampak hipertensi pada masyarakat melalui media yang tepat dan menarik. Kama dari itu diperlukan pendekatan individu, sosial, dan himbauan partisipasi keluarga untuk menyediakan makanan sehat bagi keluarganya. Kata Kunci : Pola konsumsi makanan, Hipertensi
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pola konsumsi makanan, Hipertensi |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Program Studi > S1 Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Repository STIKES ICME Jombang |
Date Deposited: | 06 Jul 2020 09:32 |
Last Modified: | 12 Jan 2021 11:18 |
URI: | http://repository.itskesicme.ac.id/id/eprint/3309 |
Actions (login required)
View Item |