Uji Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle Linn) Sebagai Larvasida Alami Larva Aedes Aegypti

Candra, Atika Sari (2019) Uji Ekstrak Daun Sirih (Piper Betle Linn) Sebagai Larvasida Alami Larva Aedes Aegypti. Diploma thesis, Stikes Insan Cendekia Medika Jombang.

[thumbnail of KTI Finally.docx] Text
KTI Finally.docx

Download (6MB)
[thumbnail of PSmarkup_Atika Bab 1-6.docx.pdf] Text
PSmarkup_Atika Bab 1-6.docx.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of PSmarkup_Revisi 2 Atika.docx.pdf] Text
PSmarkup_Revisi 2 Atika.docx.pdf

Download (415kB)
[thumbnail of Generate index codes conversion from text to indexcodes] Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt

Download (14kB)
[thumbnail of Generate index codes conversion from text to indexcodes] Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt

Download (12kB)
[thumbnail of Generate index codes conversion from text to indexcodes] Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt

Download (7kB)
[thumbnail of jurnal ATIKA 13.docx] Text
jurnal ATIKA 13.docx - Published Version

Download (79kB)

Abstract

Pendahuluan: Aedes aegypti merupakan vektor pembawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah dengue. Pemberantasan vektor nyamuk bisa dilakukan pada fase aquatik, yaitu nyamuk pada fase larva. Salah satu jenis tanaman yang bisa digunakan sebagai larvasida alami adalah daun sirih (Piper betle Linn). Daun sirih (Piper betle Linn) mempunyai kandungan senyawa seperti alkaloid, tanin, flavonoid, saponin yang bersifat sebagai toksik membunuh pada larva. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak daun sirih (Piper betle Linn) mampu membunuh larva Aedes aegypti. Metode: Desain penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Sampel yang digunakan adalah larva Aedes aegypti, diambil di Desa Sambirejo dengan menggunakan teknik purposive sampling. Konsentrasi ekstrak yang digunakan yaitu 5%, 10%, 15%, 20% dan 25% setiap konsentrasi berisi 5 larva dan di inkubasi selama 60 menit. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian ekstrak daun sirih (Piper betle Linn) pada konsentrasi 5%, 10%, 15%, 20% dan 25% mampu membunuh larva Aedes aegypti selama 60 menit. Kesimpulan: hasil penelitian ini disimpulkan bahwa ekstrak daun sirih (Piper betle Linn) mampu membunuh larva Aedes aegypti. Saran: bagi peneliti selanjutnya, penelitian lebih lanjut mencari konsentasi yang paling efektif dengan metode yang berbeda dan menggunakan spesies nyamuk yang lain. Kata Kunci: Daun Sirih, Ekstrak, Larva, Aedes aegypti

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Daun Sirih, Ekstrak, Larva, Aedes aegypti
Subjects: R Medicine > RH Health Analyst
Divisions: Program Studi > D3 Analis Kesehatan
Depositing User: User1
Date Deposited: 06 Sep 2019 13:10
Last Modified: 06 Jan 2021 10:13
URI: http://repository.itskesicme.ac.id/id/eprint/2656

Actions (login required)

View Item View Item