Setyawati, Winda (2019) Asuhan Keperawatan Pada Klien Stroke Non Hemoragik Dengan Masalah Gangguan Mobilitas Fisik Di Ruang Di Ruang Krisan Rsud Bangil Pasuruan. Diploma thesis, STIKes Insan Cendekia Medika Jombang.
Text
PDF KTI.pdf Download (6MB) |
|
Text
WINDUT ARTIKEL.doc Download (75kB) |
|
Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt Download (22kB) |
|
Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt Download (6kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg Download (22kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg Download (11kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg Download (4kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg Download (1kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg Download (36kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg Download (17kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg Download (5kB) |
|
Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg Download (1kB) |
|
Text
PSmarkup_REVISI PLAGSACNT WINDA.docx.pdf Download (362kB) |
Abstract
Stroke merupakan penyakit serobrovaskuler yang di tandai dengan kematian jaringan di dalam otak yang berlangsung selama 24 jam atau lebih, dapat memicuterjadinya pecah pembuluh darah sehingga suplai darah ke otak menjadi berkurang dan menyebabkan otak mengalami kelainan fungsi akibat kurangnya suplai oksigen. Tujuan penelitian ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan pada klien yang mengalami Stroke Non Hemoragik dengan masalah gangguan moobilitas fisik di Ruang Krissan RSUD Bangil Pasuruan. Penilitan ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus. Subjek penilitian ini adalah 2 pasien Stroke Non Hemoragik dengan masalah gangguan mobilitas fisik di Ruang krissan RSUD Bangil Pasuruan. Tehnik pengumpulan data dideskriptifkan secara naratif dan dilakukan dengan tehnik wawancara (hasil anamnesis berisi tentang identitas klien, keluhan utama, riwayat penyakit sekarang, riwayat penyakit dahulu), observasi, dan pemeriksaan fisik. Hasil studi kasuspadaklien Ny.K dan Tn.B dengan stroke non hemoragikdenganmasalah gangguan mobilitas fisik dapat satu diagnosa yang diprioritas yakni gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kelemahan otot. Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3 hari didapatkan pasien keduanya sudah bisa melakukan mobilisasi sendiri tanpa ada bantuan keluarganya, tetapi perawatan pengobatan masih lanjut. Kesimpulan dari Ny.K dan Tn.B dengan Stroke Non Hemoragik adalah masalah teratasi sebagian. Saran dari studi kasus ini yaitu diharapkan keluarga klien harus ikut berpartisipasi dalam pengobatan dan penyembuhan serta bisa menerima dan dilaksanakan perturan yang telah ditetapkan di ruangan. Kata kunci: Asuhan keperawatan, Stroke Non Hemoragik, gangguan mobilitasfisik
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asuhan keperawatan, Stroke Non Hemoragik, gangguan mobilitasfisi |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Program Studi > D3 Keperawatan |
Depositing User: | User1 |
Date Deposited: | 04 Sep 2019 13:39 |
Last Modified: | 11 Jan 2021 10:40 |
URI: | http://repository.itskesicme.ac.id/id/eprint/2505 |
Actions (login required)
View Item |